Tanggal:12 May 2024

Tips Memilih Kemasan Makanan dan Minuman yang Aman untuk Bisnismu!

Banyak orang yang lebih fokus memperhatikan bahan makanan dan nilai gizi ketika membeli makanan atau minuman. Lantas, bagaimana dengan kemasannya? Ya, kamu mungkin tidak terlalu memperhatikan kemasan makanan dan minuman yang kamu pilih. Padahal, tidak semua kemasan pangan aman dan terbebas dari bahan berbahaya, lho.

Bagaimana sih cara memilih kemasan makanan dan minuman yang aman untuk kesehatan? Simak beberapa tipsnya di bawah ini!

Tips memilih kemasan makanan dan minuman yang aman untuk kesehatan

kemasan makanan

source: pexels

Kemasan pangan adalah material yang digunakan untuk melindungi makanan dari kontaminasi bakteri dari luar maupun kerusakan. Setiap produk makanan dan minuman yang dijual di pasaran dibungkus dengan kemasan yang berbeda-beda. Ada yang dikemas dengan plastik, kaleng, gelas, kaca, atau styrofoam.

Beberapa makanan dan minuman yang dijual di pasaran sering menggunakan kemasan dari bahan non-food grade. Food grade sendiri adalah standar untuk menguji kelayakan sebuah material yang digunakan untuk kelengkapan makanan, salah satunya adalah kemasan yang membungkus makanan tersebut. Ketika jenis kemasan tergolong non-food grade, ini artinya kemasan tersebut berpotensi memicu bahaya bagi kesehatan tubuh.

Nah, berikut adalah beberapa tips yang harus kamu lakukan saat memilih kemasan supaya terhindar dari zat berbahaya:

1. Perhatikan jenis bahan kemasan

Bahan kemasan begitu bervariasi, ada yang terbuat dari kresek hitam, kardus, dan juga styrofoam. Salah satu cara efektif untuk terhindar dari kemasan pangan yang tidak aman adalah hindari kemasan berbahan kresek hitam, kertas koran, atau kertas bekas. Bahan-bahan tersebut mengandung unsur timbal yang bisa membahayakan fungsi ginjal.  Selain itu, kamu juga harus menghindari bahan styrofoam karena mengandung komponen benzena penyebab kanker.

2. Perhatikan kondisi kemasan dengan teliti

Kamu harus memperhatikan setiap perubahan kondisi kemasan yang terbuat dari bahan apa pun, baik plastik maupun kaca. Perhatikanlah apabila ada kemasan warna plastik berubah atau sobek. Kemasan yang kondisinya sudah tidak baik kemungkinan tidak dapat melindungi makanan di dalamnya dengan baik.

3. Pastikan lulus uji BPOM

Sebelum membeli kemasan, selalu lakukan cek KLIK. Cek KLIK itu sendiri terdiri dari cek kemasan, label, izin edar, dan kedaluwarsa. Cek KLIK ini berfungsi untuk memastikan keamanan kandungan pada makanan atau minuman sekaligus menjadi pedoman bagi kamu untuk memilih kemasan pangan yang aman untuk kesehatan.

Salah satu poin penting dari KLIK adalah pilih produk yang sudah memiliki nomor izin edar (NIE) dari BPOM. Ketika suatu produk memiliki nomor izin edar dari BPOM, artinya tidak hanya bahan makanan atau minuman saja yang terjamin aman, tetapi juga kemasannya.

Jadi, kamu tidak perlu khawatir karena kemasan pangan yang sudah terdaftar pada BPOM karena BPOM selalu melakukan pengawasan terhadap produk makanan atau minuman yang beredar di pasaran.

4. Kedap udara

Makanan atau minuman harus disimpan dalam kemasan kedap udara untuk mencegah kontaminasi bakteri. Makanan dan minuman yang tidak dikemas dengan benar dapat membuka peluang bagi bakteri untuk masuk dan mengontaminasi produk.

Itu dia beberapa tips pemilihan kemasan makanan dan minuman yang aman untuk bisnismu. Sukses buat kamu!

Baca juga:

Kursus digital marketing
Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *