Tanggal:28 April 2024

Bingung Cara Meningkatkan Loyalitas Pelangganmu? Cek 5 Tips Ini!

ilustrasi loyalitas pelanggan (pixabay.com)

1. Gunakan kartu member

Cara awal yang terbaik untuk mengikat konsumen untuk menjadi pelanggan ya menjadikannya sebagai anggota alias keluarga besar dari usahamu, ya. Bagaimana caranya? Ya terikat oleh yang namanya kartu member. Sebagai harga kekeluargakan, kamu harus memberikan harga miring khusus untuk keluargamu yang memegang kartu member, nih. Maka dari itu, yakinkan membermu bahwa mereka akan mendapatkan harga produk yang khusus dibadingkan dengan konsumen yang tidak memiliki kartu member, ya. Kalau mereka sudah yakin dapat kespesialan dari kamu, masa iya sudah menjadi keluarga bisa berpindah hati? Rasanya saat sudah bersedia memiliki kartu member otomatis peluang untuk melirik yang lain juga kecil, nih.

Baca Juga | Apa Itu Strategi Pemasaran 4P? Berikut Pengertian, Penerapan, Dan Contohnya

2. Berikan dikson

Siapa sih yang tak suka mendapatkan potongan harga? Rasanya semua orang saat belanja ialah menunggu momen diskonan yang biasanya ada di weekend atau akhir bulan, ya. Kalau kamu berniat membuat konusmen setia padamu, kamu bisa menawarkan produk dengan diskon yang tak harus menunggu momen-momen tertentu, nih. Hal tersebut tentu saja berdampak pada kenyataan bahwa konsumen merasa bisa dengan kapan saja membeli produkmu tanpa menunggu waktu-waktu tertentu apalagi dengan sistem rebutan.

Baca Juga | 6 Cara Jitu Mempertahankan Pelanggan, Dijamin Tidak Akan Kabur!

Jadi ya mereka bisa belanja dengan semau waktu mereka  bukan kamu yang menentukan kapan mereka harus membeli produkmu karena kamu menetapkan harga diskon hanya di waktu-waktu tertentu saja, ya. Kalau mereka diberikan akses seperti itu, lantas mana mungkin tak setia jadi pelangganmu? Coba pikirkan deh. Eitsss, tapi bukan artinya kamu main kasih diskon di setiap waktu begitu saja agar menarik perhatian konsumen ya, kamu tetap harus melakukan penghitungan agar meski berharga miring tapi kamu juga masih mendaptakan keuntungan, ya!

Baca Juga | 12 Cara Menarik Pelanggan Untuk Membeli Produk Kita, Dijamin Langsung Banjir Order!

3. Berikan poin setelah bertransaksi

Nah, strategi selanjutnya untuk mendapatkan pelanggan yang loyal terhadapmu ialah dengan memberikan semacam poin cashback setelah ia melakukan transaksi. Kalau kamu bertanya fungsinya apa? perhatikan dulu skemanya. Skema yang dimaksud yakni pemberian poin cashback itu hanya bisa ditukar dengan potongan harga di next transaksi, ya. Ibarat kata masa iya kamu mau menyia-nyiakan potongan harga begitu saja, jadi ayo deh bertansaksi sekali lagi, lalu dapat poin cashback lagi jadi pingin transaksi lagi, lagi. dan seterusnya juga begitu, nih. Jadi, memberikan poin cashback berupa potongan harga di next transaksi ialah strategi untuk mempertahankan keberadaan konsumenmu agar bisa menjadi pelanggan tetap, ya.

Baca Juga | 6 Alasan Kenapa Dibutuhkan Content Creator Dalam Promosi Bisnis

4. Terus meningkatkan pelayanan

Pelanggan mana sih yang tak kapok kalau bertransaksi di tempat yang pelayanannya tak ramah, tidak menghargai, bahkan terkesan tak sopan. Padahal sesuai dengan istilah pembeli adalah raja, maka sudah sewajarnya bisa diperlakukan dengan sebaik mungkin, ya. Begitu juga sebaliknya, saat pelayanan yang diberikan sudah oke, tentu saja seseorang tak ragu untuk datang kembali, ya. Ingat teori cinta bahwa kalau sudah nyaman rasanya setia ialah hal yang permanen tanpa tergoda oleh hal-hal di luaran sana yang terlihat jauh lebih menarik, ya. Jadi, jangan lupa untuk terus memperbaiki pelayanan yang diberikan kepada kosnumen agar ia bersedia menjadi pelanggan tetap.

Baca Juga | Ini Dia 7 Metode Pembayaran Online Paling Populer Di Indonesia

5. Berikan kemudahan untuk pelanggan

Pembeli mana sih yang mau dipersulit atau transaksinya ribet? Tentu saja tak ada, ya. Masih erat hubungannya dengan poin sebelumnya yakni pembeli itu raja yang harus diperlakukan juga layaknya seorang raja. Misalnya saja untuk urusan tertentu yang pelanggan tak bisa datang ke lokasi, ya seharusnya ada kontak nomor yang bisa dihubungi dan bisa memberikan informasi selengkap mungkin yang dibutuhkan oleh pelanggan, ya. Pun dengan informasi dikson, poin cashbcak, promo dan sejenisnya tak perlu pelanggan yang bertanya terlebih dahulu seharusnya info itu yang sampai terlebih dahulu di telinga pelanggan agar ia dengan mudah bisa memilah apakah ingin menggunakannya atau tidak.

Baca Juga | Pengertian Turbo Marketing Beserta Pengaruh Untuk Konsumen

banner Kursus Online Bisnis Growth Hacking di Vocasia
Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *