Tanggal:19 May 2024

7 Etika Bekerja di Perusahaan Asing yang Wajib Kamu Patuhi!

Saat ini, terdapat berbagai perusahaan multinasional telah meluaskan bisnisnya di Indonesia. Hadirnya banyak perusahaan multinasional memberikan peluang yang besar untuk kamu yang bercita-cita memiliki karier di perusahaan asing.

Namun, perlu diingat, setiap negara memiliki budaya kerja yang berbeda dengan kebiasaan negara lain. Penting untuk mengetahui etika bekerja pada perusahaan asing. Hal tersebut dapat membantumu untuk lebih cepat beradaptasi.

Maka dari itu, pada artikel ini Vocasia akan membahas mengenai etika-etika yang harus kamu lakukan dan patuhi ketika bekerja dalam perusahaan asing.

Etika Bekerja di Perusahaan Asing

1. Pelajari budaya asing 

Mengutip pernyataan Chron, etika pertama yang perlu kamu lakukan sebelum bekerja dengan rekan kerja beda budaya adalah dengan mempelajari budayanya terlebih dahulu.

Usahakan untuk mencari tahu dan mempelajari budaya kerja negara yang bersangkutan, seperti cara menyapa atau frasa yang umum digunakan. Misalkan di Jepang, saat menyapa atau menyelesaikan meeting, harus berjabat tangan atau menundukkan badan. Hal ini bertujuan agar kamu tidak melakukan sesuatu yang menyinggung orang lain, terlebih dalam konteks bisnis.

2. Bersikap sensitif

Etika selanjutnya yang perlu kamu lakukan ketika bekerja dengan budaya asing adalah bersikap sensitif terhadap budaya mereka. Hindari membuat candaan yang ditujukan ke satu budaya. Selain itu, jangan pernah menertawakan aksen atau gaya berpakaian rekan kerja dari negara lain.

Hal tersebut merupakan tindakan yang sangat tidak sopan dan dapat menyebabkan orang lain memutuskan hubungan profesional denganmu. Tindakan tersebut juga dapat termasuk dalam tindakan bullying verbal.

3. Tepat waktu

Menurut SAP Concur, setiap budaya memiliki standar ketepatan waktunya masing-masing. Misalnya, di Jerman dan Jepang, sebuah meeting akan berjalan sesuai waktu yang ditentukan. Sementara di negara lain, meeting biasanya mulai dan selesai lebih lambat dari waktu yang telah ditentukan.

Namun, perlu diketahui mau di budaya luar ataupun dalam, etika selalu datang tepat waktu merupakan etika yang wajib dimiliki oleh setiap pekerja.

4. Tidak pulang lebih awal

Etika lainnya yang peru kamu patuhi dalam bekerja di perusahan asing adalah dengan tidak pulang lebih awal. Hal ini berlaku ketika kamu diundang menghadiri sebuah ke event. Sebaiknya, kamu tidak pulang lebih awal dari pihak yang mengundangmu. Sebab, jika kamu pulang lebih awal, kamu dapat dianggap tidak menghargai host.

Usahakan untuk berbaur dengan tamu-tamu lain terlebih dahulu. Hal tersebut juga dapat bermanfaat untuk menambah koneksimu. Setelah acara selesai dan tamu-tamu lain telah siap meninggalkan event, barulah kamu pulang juga.

5. Pelajari gaya komunikasi

Salah satu etika yang tidak kalah penting untuk kamu lakukan sebelum dan saat bekerja di perusahaan dengan budaya asing adalah mempelajari gaya komunikasi setiap budaya.

Biasanya setiap budaya memiliki cara berbeda untuk menyambut rekan kerjanya. Dengan mempelajari hal tersebut dan menghindari menjadikan bahan bercandaan dapat membuatmu terlihat sebagai orang yang penuh rasa hormat dan profesional.

6. Perkenalkan diri dengan serius

Menganggap serius bagaimana perkenalan diri yang baik adalah salah satu etika ketika bekerja di perusahaan asing. Pastikan dalam melakukan perkenalan, kamu tidak hanya mengetahui nama setiap orang yang terlibat namun jabatan yang dipegangnya.

Hal tersebut akan menciptakan hubungan yag baik. Selain itu, hal tersebut juga menjadi salah satu bentuk respek terhadap orang lain dan tentunya akan membuatmu dicap sebagai seseorang yang profesional.

7. Bersosialisasi di luar kantor

Di beberapa negara Asia, bersosialisasi di luar kantor adalah hal yang penting untuk membangun rasa kebersamaan, kepercayaan dan hubungan bisnis dengan klien. Bahkan banyak kesepakatan yang dibuat di atas meja makan malam. 

Setidaknya, satu atau dua kali kamu akan diajak untuk menghadiri makan malam dengan atasan atau rekan kerja. Usahakan kamu selalu berpartisipasi, sebab hal itu dapat menjadi penilaian apakah kamu dapat dipercaya untuk urusan bisnis. Melakukan sosialisasi di luar kantor juga termasuk dalam bentuk etika ketika bekerja di perusahaan asing.

8. Menggunakan business card

Etika bekerja di perusahaan asing selanjutnya adalah menggunakan business card. Di beberapa negara, memberikan orang lain business card ketika berkenalan merupakan sebuah simbol dan representasi diri.

Sebab itu, ketika menerima kartu nama saat berkenalan dengan rekan kerja di perusahaan asing, ada baiknya kamu membacanya di depan mereka. Hal ini menjadi tanda bahwa kamu menghargai mereka.

9. Memberi hadiah

Etika memberikan hadiah kepada rekan kerja dapat menjadi sebuah etika yang berlaku di perusahaan asing. Contohnya, di beberapa negara seperti Jepang atau Filipina, memberikan hadiah merupakan salah satu budaya khas yang selalu mereka lakukan dan bahkan menjadi sebuah keharusan.

Namun, beda halnya dengan budaya dari Australia atau negara-negara di Afrika.  Memberikan hadiah malah dapat dianggap sebagai bentuk suap. Oleh karena itu, seperti poin pertama, penting untuk mempelajari terlebih dahulu budaya dan etika-etika luar yang berlaku di perusahaan asing sebelum mulai bekerja.

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *