Olahraga memang memberikan manfaat bagi tubuh. Salah satu jenis olahraga yang sederhana dan mudah dilakukan dimana saja ialah berlari. Mungkin bagi orang yang peduli dengan kesehatannya akan menyempatkan dirinya untuk jogging atau berlari setidaknya 3 kali dalam seminggu. Selain untuk meningkatkan daya tahan tubuh, berlari juga mampu memberi mood baik dalam beraktivitas sehari-hari. Namun, yang menjadi pertanyaan kapan waktu terbaik untuk melakukan jogging? Pagi atau sore?
Sebenarnya, berlari dapat dilakukan kapanpun dan dimanapun, olahraga ini tetap memberikan manfaat bagi yang melakukannya. Namun, ada sedikit perbedaan efek jika dilakukan di pagi hari atau sore. Apa itu perbedaannya? Simak artikel berikut.
Lari Pagi
Lari pagi memang cara yang paling sempurna untuk memulai hari dengan berolahraga. Jika kamu melakukannya di pagi hari, kamu dapat memberi dosis oksigen yang sehat bagi tubuhmu. Manfaat lari pagi membuat metabolisme tubuh didorong untuk membakar kalori lebih banyak.
Kandungan oksigen yang lebih tinggi di udara pagi membuat kamu lebih mudah untuk bernapas, terutama di musim panas. Manfaat lari pagi juga lebih mudah dilakukan ketika masih pagi dibandingkan dengan ketika udara panas siang hari.
Namun, lari bagi bisa saja terasa lebih sulit daripada waktu lainnya. Pasalnya, setelah bangun tidur kamu harus sendi-sendi lutut masih terasa lemas dan kaku, otot-otot tegang dan tidak fleksibel. Maka dari itu disarankan untuk kamu melakukan pemanasan dinamis terlebih dahulu sebelum berlari, agar tidak melawan resisten otot saat berlari.
Hal yang perlu kamu perhatikan saat hendak berlari pagi ialah hindari latihan interval yang keras di pagi hari karena tubuh masih belum siap mengubah stress menjadi tenaga. Selain itu, kamu juga harus berhati-hati karena lari pagi lebih beresiko terkena cedera.
Lari Sore
Sebagian orang pasti memiliki kesibukan di pagi hari, seperti sekolah atau bekerja. Lalu, memutuskan untuk mengganti waktu olahraga di sore hari. Walaupun dilakukan di sore hari tetap ada manfaat yang bisa diperoleh. Selain membakar kalori, berlari di sore hari juga bisa meningkatkan performa tubuh, kualitas tidur dan melepas penat di kala stress setelah bekerja seharian.
Baca juga: Manfaat Minum Kopi Sebelum Olahraga, Bisa Tingkatkan Performa!
Berlari di sore hari, kamu tidak perlu melakukan pemanasan sama halnya yang dilakukan di pagi hari, karena tubuh masih dalam mood berenergi. Hal yang perlu kamu lakukan sebelum berlari di sore hari adalah relaks untuk membantu tubuhmu melakukan sedikit tenaga.
Namun, apabila dipandang dari segi mental dan psikologi, biasanya akan membuat seseorang merasa malas dan lelah karena aktivitas pekerjaan seharian.
Baca juga: Pertama Kali Lari Maraton? Berikut Tipsnya!
Mana yang Lebih Baik? Pagi atau Sore?
Semuanya tergantung preferensi kamu. Pada dasarnya, waktu terbaik menjalani olahraga lari adalah saat terasa paling mudah bagi kamu untuk melakukannya. Faktor-faktor seperti jadwal harian, pola tidur, kerja, waktu luang, keluarga, dan waktu makan biasanya memainkan peran utama ketika merencanakan untuk menjalani olahraga lari pagi atau sore hari.
Nah, itulah penjelasan mengenai perbedaan lari pagi dan sore. Kalau kamu lebih tepat yang mana nih?
Baca Juga: Lebih Baik Makan Sebelum Atau Sesudah Olahraga? Berikut Penjelasan Ilmiahnya!
Leave a Reply