Beberapa artikel sebelumnya telah banyak membahas mengenai tenses. Masih belum bosan untuk mempelajari tenses lainnya, bukan? Artikel kali ini akan membahas tenses lainnya yaitu past perfect continuous tense.
Berbagai macam tense dalam Bahasa Inggris mungkin sedikitnya membuat kamu kebingungan. Eits, hal itu justru bagus karena dengan kebingungan artinya kamu berpikir dan menyerap informasi untuk memperkaya ilmu pengetahuan!
Untuk memahami tense, mudahnya kamu harus betul-betul memahami kondisi yang sedang kamu hadapi dan kalimat apa yang sesuai untuk mengungkapkannya.
Tense yang kali ini akan kita bahas adalah past perfect continuous tense yang berfungsi untuk membicarakan aksi yang sudah dilakukan dalam masa lampau, tetapi terjadi dalam jangka waktu tertentu. Waduh, hampir serupa dengan tense apa, ya?
Dalam hal ini kamu bisa mengingat dengan istilah “past” dan “continuous”. Kondisi tersebut mengindikasikan bahwa kejadian dimasa lalu yang dapat berulang kembali. Selain itu, selalu ingat bahwa “perfect” adalah ciri khas untuk menyematkan “had”. Sampai sini sudah penasaran? Simak penjelasan di bawah ini, yuk!
Baca juga: Sejarah Bahasa Jerman
Pengertian Past Perfect Continuous Tense
Definisi Past Perfect Continuous Tense. Sumber: pexels.com
Past perfect continuous tense adalah bentuk kata kerja yang digunakan untuk mengungkapkan suatu aksi dengan durasi waktu tertentu dan telah selesai pada suatu titik waktu tertentu di masa lalu. Tenses yang menggunakan continuous biasanya memiliki nama lain sebagai past perfect progressive tense.
Menurut Grammarly, banyak orang yang masih bingung dengan present perfect continuous, yang menggambarkan suatu tindakan yang terjadi di masa lalu tetapi masih terjadi hingga saat ini Seperti namanya, yang termasuk “past”, past perfect continuous ini adalah peristiwa atau tindakan yang dimulai di masa lalu, terjadi di masa lalu, dan juga berakhir di masa lalu. Sederhananya, syarat yang dimaksud dengan menggunakan tenses ini harus terpenuhi atau harus sudah selesai.
Fungsi Past Perfect Continuous Tense
1. Merujuk aksi yang panjang
Jika ingin menyatakan suatu kejadian atau aksi yang dilakukan di masa lalu, tetapi terjadi dalam periode yang panjang past perfect continuous tense cocok untuk digunakan!
Biasanya kondisi ini juga menjelaskan bahwa aksi tersebut terjadi sebelum aksi lainnya terjadi sehingga aksi yang terjadi jangka waktunya relatif lebih panjang. Contoh kalimat:
- When the guests came, we had been waiting for an hour. (Ketika para tamu datang, kita telah menunggu selama satu jam)
- He had been standing in front of the door for thirty minutes before it was opened. (Dia telah berdiri di depan pintu selama tiga puluh menit sebelum dibukakan)
2. Memberitahukan periode aksi
Ketika melakukan aksi tentu ada periode yang berlangsung. Tense ini dapat digunakan ketika kamu ingin menjelaskan periode sebuah aksi yang terjadi di masa lampau secara spesifik. Contoh kalimat:
- She was annoyed since she had been waiting for 2 hours at the bus station. (Dia kesal karena telah menunggu selama 2 jam di halte bus)
- By the time the teacher came, the students had been reading half part of the text. (Pada waktu guru datang, para siswa telah membaca separuh bagian dari teks)
Baca juga: Franchise Bakso Benhil
Rumus Past Perfect Continuous Tense
Rumus Penggunaan Past Perfect Progressive. Sumber: pexels.com
Setelah disinggung di atas, bahwa adanya “perfect” yang digunakan dalam past perfect continuous tense dibentuk dengan auxiliary verb berupa “had”. Selain itu, ada juga “been” dan bentuk present participle.
Seperti tense lainnya, past perfect continuous tense dapat dibedakan ke dalam tiga bentuk kalimat. Kalimat tersebut di antaranya berupa kalimat positif, negatif, dan juga interogatif. Berikut merupakan rumus dari past perfect continuous tense.
Baca juga: Cara Bekerja di Jepang Khusus Lulusan SMK
1. Kalimat Positif
Su + Had + Been + Verb-ing (Present Participle)
Contoh kalimatnya penggunaannya sebagai berikut.
- I had been loving her. (Aku tengah sangat mencintainya)
- She had been looking for her puppy. (Dia sedang mencari anak anjingnya)
- Lia had been walking.
- The laborers had been working.
2. Kalimat Negatif
S + Had + Not + Been + Verb-ing (Present participle)
Contoh kalimat penggunaannya sebagai berikut.
- I had not been loving her
- She had not been looking for her puppy.
- Lia had not been walking.
- The laborers hadn’t been working.
3. Kalimat Interogatif atau Kalimat Tanya
Had + S + Verb-ing (Present participle)
Contoh kalimatnya penggunaannya sebagai berikut.
- Had you been loving her?
- Had she been looking for her puppy?
- Had Lia been walking?
- Had the laborers been working?
Baca juga: Cara Mengatasi Shadowban Instagram
Ciri-Ciri Past Perfect Continuous Tense
Adapun ciri-ciri dari past perfect continiuous merupakan sebuah peringkat kalimat yang umumnya digunakan dalam bentuk tense yang berupa Had + Ben + Present Participle.
Contoh kalimatnya sebagai berikut:
- I had been studying here. (Aku sedang belajar disini)
- He had been reading a sports magazine. (Dia tengah membaca sebuah majalah olahraga)
Demikian penjelasan mengenai past perfect continuous tense. Adapun beberapa tense lainnya yang mungkin akan hadir dalam Vocasia. Untuk itu, kamu jangan cepat bosan untuk mempelajari setiap tenses dalam Bahasa Inggris. Jangan khawatir karena setelah menguasai setiap tenses dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari kemampuan Bahasa Inggris kamu bisa meningkat drastis, lho!
Ingin membaca artikel menarik lainnya? Kamu dapat klik tautan berikut untuk memperoleh informasi penting dan tentunya bermanfaat. Jangan lupa ikuti kami di Instagram untuk mengetahui update dan informasi terbaru yang pastinya sangat berguna untuk kamu!
Vocasia adalah salah satu platform edukasi online bersertifikat yang menyediakan banyak pelatihan keahlian di berbagai macam bidang dan tentunya kamu berkesempatan untuk belajar bersama mentor-mentor berpengalaman!
Nikmati segala penawaran khusus di Vocasia berupa potongan harga untuk mengikuti berbagai kelas online agar kamu semakin mahir dalam berbagai kemampuan! Segera temukan kursus terbaru yang cocok untuk kamu hanya dengan klik tautan berikut.
Baca juga: Ancaman Usaha Fotokopi
Edited by: Marsella Shafira Lukmi
Instagram: @marsellasl
Leave a Reply