Fotografi pada dasarnya tidak berkembang dalam ruang hampa, melainkan ada catatan sejarah dari setiap masanya. Berdasarkan catatannya, sejarah dunia fotografi dimulai dengan aktivitas pengamatan yang dilakukan oleh Mo Ti.
Baca Juga: Ingin Membeli Kamera Bekas? Ini Dia 6 Tips Dalam Memilih Kamera Bekas
Tepatnya pada abad ke-5 sebelum masehi, Mo TI mengamati sebuah refleksi ruangan yang terbentuk dari lubang kecil yang berada di ruangan gelap.
Mau tahu lebih lanjut sejarah perkembangan Fotografi dari masa ke masa, Ikutin terus ya ulasan berikut ini!
Baca Juga: 5 Cara Merawat Kamera Digital, Wajib Banget Tau!
Awal mula terciptanya teknik Fotografi
Berawal dari kisah Mi To, akhinya banyak para ilmuwan dan filsuf yang juga tertarik untuk mempelajari fenomena tersebut. Pada perjalanannya, para ilmuwan berusaha untuk mengembangkan pengetahuan seputar fenomena refleksi bayangan melalui lubang kecil tersebut.
Tepat di tahun 1826, Joseph-Nicephore berhasil menemukan sebuah gambar yang kini diabadikan di Universitas of Texas. Namun gambar yang dihasilkan oleh Joseph-Nicephore belum utuh/ permanen sepenuhnya. Barulah pada tahun 1839 Louis-Jacques Mande Daguerre berhasil membuat gambar permanen di lempeng tembaga melalui motode daguerrortype.
Pada tahun-tahun berikutnya dunia fotografi semakin menarik perhatian ilmuwan dan dunia. Akhirnya di tahun 1889 mulai diperkenalkan kamera kodak oleh Georfe Eastman.
Baca Juga: 8 Cara Efektif Meningkatkan Skill Fotografi
Selanjutnya di tahun 1950 para seniman mulai menggunakan kamera dengan sistem SLR (Single Lens Reflex) untuk mempermudah proses membidik objek. Lalu pada tahun 1972 ditemukan kamera yang mampu menghasilkan gambar tanpa harus dilakukan pencetakan film, yaitu Kamera Polaroid.
Hingga sekarang dunia fotografi pun semakin berkembang pesat. Terlebih dengan kemajuan teknologi yang semakin mempermudah seseorang untuk mengambil gambar dengan kameranya. Demikianlah beberapa informasi seputar sejarah dunia fotografi yang dapat Sobat ketahui. Semoga informasi ini berguna dalam menambah wawasan sobat tentang dunia fotografi.
Baca Juga: Pengertian Hunting Foto, Ketahui Dahulu Sebelum Melakukan Hunting Foto
Sejarah Fotografi
Dilansir dari Wikipedia.
Pada tahun 1614, Angelo Sala menggunakan perak nitrat yang dibakar oleh sinar matahari dengan kertas dibungkus. Ini dikemukakannya pada tulisannya yang berjudul Septem Planetarum terrestrium Spagirica recensio, “Jika serbuk perak nitrat terkena sinar matahari, maka akan berubah menjadi hitam seperti tinta”.
Penemuan dengan efek sinar matahari ini dianggap kurang berguna oleh ilmuwan lain. Pada tahun 1717, Johann Heinrich Schulze, profesor Jerman yang menggunakan botol berisi perak nitrat dan kapur secara tidak sengaja ada dekat jendela.
Baca Juga: Pengertian Dan Unsur Sinematografi
Campuran ini membuat menjadi gelap dengan seagian berwarna putih dan membuat garis pada botol. Seorang ahli kimia, Carl Wilhelm Scheele menemukan ammonia larut dalam perak nitrat tetapi bukan partikel gelap. Penemuan ini membuat untuk menstabilkan suatu gambar perak nitrat, ini dianggap sebagai penemuan eksperimen fotografi. Tidak lama kemudian tahun 1800 Thomas Wedgwood menangkap gambar dengan kamera obskura.
Sayang Wedgwood terlanjur meninggal pada usia 34 pada tahun 1805. “Boulevard du Temple”, daguerreotype dibuat oleh Louis Daguerre dalam tahun 1838 sebagai awal dari foto pertama dengan adanya orang di dalam foto. Pada tahun 1816 Nicéphore Niépce menggunakan kertas yang dibungkus perak nitrat berhasil membuat foto dengan kamera yang kecil.
Baca Juga: Ketahui 4 Tips Cara Merawat Kamera Mirrorless
Jadi, begitulah sejarah dan awal mula terciptanya sebuah teknik dalam Fotografi. Semoga ulasan tersebut dapat menambah wawasanmu.
Terimakasih, Sampai jumpa lagi ya.
Baca Juga: Cara-Cara Kamu Untuk Menjadi Fotografer Profesional!
Leave a Reply