Tanggal:15 December 2024

Apa itu Clickbait? Berikut Penjelasan dan Contohnya

Pernah gak sih merasa kesal dan tertipu ketika mengklik konten berita atau artikel di internet, tapi isinya tidak relevan dengan judulnya? Yap, fenomena clickbait ini pasti sudah familiar buat kamu yang suka berselancar di internet. Fenomena ini sering kali membuat kita jengkel dan ingin memaki sang konten kreator. Ibaratnya, kita sudah dibuat terbang ke langit ke tujuh, lalu saat membaca isi konten yang disajikan, langsung dijatuhkan begitu saja. Isinya mengecewakan alias tidak sesuai harapan.

Lalu apa itu clickbait? Nah, artikel ini akan membahas pengertian beserta contohnya. Penasaran? Simak pembahasan lengkapnya di artikel ini, yuk!

Apa itu clickbait?

Clickbait adalah sebuah strategi konten yang bertujuan untuk membuat orang terpancing melakukan klik terhadap konten tersebut. Semakin banyak klik yang diterima, maka semakin berhasil pula clickbait yang dibuat.

Saat ini, clickbait atau umpan klik semakin marak ditemukan di berbagai macam platform dan jenis konten, mulai dari berita, artikel, postingan, hingga video. Kemudian dikemas sedemikian rupa untuk memancing rasa penasaran audiens.

Biasanya umpan klik tersebut memiliki beberapa karakteristik, antara lain:

  • Judul yang digunakan memancing rasa penasaran audiens
  • Judul cenderung provokatif dan melibatkan emosi audiens
  • Memuat gambar yang sensasional dan mudah diingat

Seiring meluasnya informasi digital, para konten kreator di hampir segala jenis industri telah memilih teknik umpan klik ini untuk diaplikasikan ke konten web. Hal ini tentunya seperti yang telah dipopulerkan oleh BuzzFeed dan Upworthy, dua produsen umpan klik raksasa dan terbaik di internet.

Baca juga: 9 Cara Ampuh Meningkatkan Traffic Website Bisnis Anda

Contoh clickbait

1. Contoh clickbait yang baik

Portal blog atau web yang sering menggunakan clickbait sebagai strategi content marketing mereka adalah BuzzFeed. BuzzFeed adalah sebuah perusahaan media asal Amerika Serikat yang fokus ke media digital.

Source: BuzzFeed

Mengapa BuzzFeed menggunakan headline umpan klik seperti di atas?

Pertama, menggunakan jumlah daftar sebanyak 21 akan menambah informasi yang lebih lengkap kepada audiens. Judul dengan angka selalu menjadi kombinasi yang efektif untuk meraih audiens. Mengapa? Karena orang-orang menyukai hal yang pasti. Dengan menyisipkan angka di judul, orang-orang akan merasa dijanjikan oleh sesuatu yang spesifik di dalam isi konten.

Yang kedua, premis “sudah merasa tua belum?” sering kita jumpai di konten meme yang berkaitan dengan keseruan masa kecil. Konten meme biasanya disisipkan dengan gambar-gambar yang lucu. Topik tentang merasa tua ini selalu diperbincangkan di media sosial ketika orang-orang ingin bernostalgia dengan masa kecilnya. Ketiga, penggunaan frasa “will make you” atau “akan membuat anda” akan memancing emosi pembaca dalam memvalidasi perasaannya.

Baca juga: Bagaimana Menggunakan Psikologi Warna Saat Marketing

2. Contoh clickbait yang berlebihan

Awalnya trik ini bertujuan untuk menambah jumlah klik dengan informasi konten yang relevan. Sekarang, trik ini sering digunakan hanya untuk berfokus ke jumlah klik saja. Alhasil banyak konten yang tingkat akurasinya diragukan. Alih-alih menyajikan fakta yang objektif, headline umpan klik sering kali menarik rasa ingin tahu dan emosimu. Setelah kamu mengklik, situs web yang meng-hosting link konten tersebut akan memperoleh pendapatan dari pengiklan. Jadi, semakin banyak klik yang dihasilkan, maka semakin meningkat pula pendapatan iklan mereka.

Berikut adalah gambaran clickbait yang buruk dan tidak layak untuk ditiru.

Kalimat hiperbola memang menjadi salah satu ciri khas clickbait. Tapi kalau kamu ingin membuat judul clickbait yang baik, sebaiknya hindari kalimat yang bombastis hingga tidak masuk akal seperti contoh di atas. Idealnya, kekayaan tidak bisa diraih dengan sekejap. Isi konten tersebut mungkin menyajikan trik-trik menjadi kaya, namun mustahil untuk diraih dalam waktu 30 hari. Kecuali kalau orang tersebut memenangkan sebuah lotre.

Jika trik mengelabui audiens ini terus digunakan, perusahaan akan terkena imbas negatif dari hal ini. Oleh sebab itu, sebaiknya kamu lebih berhati-hati menggunakan trik ini untuk menaikan traffic bisnismu. Tetap perhatikan relevansi antar judul dan isi konten. Jangan sampai penggunaan umpan klik ini merusak kualitas sebuah tulisan. Tentunya hal itu akan merusak citra brand yang sudah kamu bangun susah payah selama ini.

Lalu, sebenarnya apa saja kelebihan dan kekurangan trik klik umpan untuk marketing bisnis? Simak poin-poin selanjutnya, yuk!

Kelebihan penggunaan clickbait:

  1. Menaikkan Click Through Rate (CTR)
  2. Meningkatkan pageviews
  3. Meningkatkan optimasi pendapatan iklan
  4. Mengasah kreatifitas konten kreator untuk menciptakan judul yang menarik

Kekurangan penggunaan clickbait:

  1. Terkadang headline berita terlalu bombastis atau lebay
  2. Dicap buruk oleh audiens
  3. Merusak reputasi brand
  4. Mendatangkan trafik yang tidak sesuai atau tidak sesuai target audiens

Itu dia pembahasan mengenai apa itu clickbait beserta contohnya. Trik ini terbukti efektif untuk menaikkan brand awareness kalau kamu bijak dalam mengaplikasikannya, lho. Jadi, penting untuk menguasai copywriting yang menarik agar dapat mendongkrak penjualan.
Yuk, belajar buat judul clickbait yang menarik dengan mengikuti kelas kursus di Vocasia terkait digital marketing dan copywriting! Tunggu apalagi? Segera daftarkan dirimu di link ini, ya!

Sayangnya, tidak semua masyarakat dapat mencerna clickbait dengan bijak. Terkadang, ada yang menelannya mentah-mentah lalu disebarkan begitu saja di internet. Tentu ini akan mengakibatkan penyebaran hoax atau berita bohong, kalau seseorang asal membagikan tautan konten tanpa menelaah isinya. Maka dari itu, sebaiknya baca konten secara menyeluruh dan re-check sumber yang lebih kredibel sebelum membagikannya ke orang lain, ya. Semoga bermanfaat!

Baca juga: 6 Tips dan Contoh Copywriting untuk Bisnis Makanan, Auto Banjir Pelanggan Deh!

Kursus belajar pemograman dengan nuxt js
Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *