Tanggal:27 April 2024

Biografi Larry Page dan Sergey Brin, Duo Pendiri Google

Biografi pendiri Google.

Siapa kiranya manusia yang tak mengenal Google? Bagi mereka yang akrab dengan internet dan tentu saja menggunakannya setiap hari, tentunya mereka sudah tak asing lagi dengan nama Google, salah satu mesin pencari terbesar yang digunakan oleh sebagian besar manusia di belahan bumi. Adanya Google ini, manusia bisa mencari apapun yang diinginkan, mulai dari resep makanan, pekerjaan, orang, musik, tempat, dan lain sebagainya. Caranya bagaimana? Hanya dengan memasukkan keyword di dalam kolom pencarian Google, selang beberapa detik kemudian akan muncul hasil yang diinginkan. Mudah dan cepat. Itulah mengapa tak mengherankan jika Google akhirnya menjadi search engine favorit yang banyak digunakan. Meskipun begitu, banyak dari pengguna Google yang masih belum mengenali siapa sebenarnya pendiri Google yang sudah mempermudah kegiatan mereka tersebut. Nah, mungkin saja salah satunya dirimu. Untuk itulah, kenali duo pendiri Google Larry Page dan Sergey Brin berikut ini.

1. Profil Larry Page

Larry Page.
Larry Page. Sumber: Pexels

Lawrence Edward Page atau yang kerap dikenal sebagai Larry Page dilahirkan pada 26 Maret 1973 di East Lansing, Michigan, Amerika Serikat. Larry Page lahir dari pasangan Dr. Carl Victor Page dan Gloria Page. Dikutip dari Kompas, ayah dari Larry Page adalah seorang profesor ilmu komputer dan kecerdasan buatan di Michigan State University. Adapun ibundanya juga seorang pengajar pemrogaman di tempat yang sama. Melihat bagaimana latar belakang keluarganya, maka tak mengherankan jika rumah Larry Page akhirnya dipenuhi dengan komputer pribadi dan majalah ilmiah generasi pertama.

Selain kedua orangtuanya yang berkecimpung di dunia komputer, kakak laki-laki Larry yang bernama Carl Page juga ternyata merupakan pengusaha internet yang sukses. Datang dari keluarga yang terpandang dan berpendidikan, tentu saja Larry Page akhirnya menghabiskan masa mudanya di dunia pendidikan. Dirinya memulai pendidikan tingkat dasarnya di sekolah Montessori. Selepasnya lulus, Larry kembali melanjutkan pendidikannya ke jenjang sekolah menengah di East Lansing. Setelah lulus dari SMA sederajat, Larry mendaftarkan diri di tingkat yang lebih tinggi yaitu ke jenjang sarjana di Universitas Michigan, tempat ayah dan ibunya bekerja.

Menghabiskan beberapa tahun menuntut ilmu di Michigan University, Larry Page akhirnya dinyatakan lulus dengan gelar sarjana atau Bachelor of Science di bidang studi teknik. Tak tanggung-tanggung, ketika dirinya lulus, Larry Page juga dinobatkan sebagai mahasiswa yang berprestasi. Selepasnya lulus dari pendidikan sarjananya, Larry Page memutuskan untuk kembali melanjutkan perjalanan pendidikannya dengan mendaftarkan diri di jenjang pasca-sarjana atau magister di Stanford University pada bidang ilmu komputer.

Pada saat dirinya menuntut ilmu di Stanford University, Larry Page melakukan penelitian dengan menganalisis pola hubungan di antara situs berbeda yang ada di World Wide Web. Di situlah dirinya juga bertemu dengan seorang mahasiswa magister lainnya bernama Sergey Brin, yang kemudian Larry rekrut untuk membantunya dalam proyek penelitian pribadinya tersebut. Pada tahun 2007, Larry akhirnya memutuskan untuk menikah dengan ilmuwan peneliti bernama Lucinda Southworth dan telah dikaruniai dua orang anak.

2. Profil Sergey Brin

Sergey Brin.
Sergey Brin. Sumber: Pexels

Sergey Brin dilahirkan pada tanggal 21 Agustus 1973 di Moscow, Rusia. Saat dirinya berusia enam tahun, Brin dan keluarganya memutuskan untuk berimigrasi ke Amerika Serikat, sehingga masa kecilnya sebagian besar dihabiskan di Adelphi, Meryland. Sergey Mikhaylovich Brin atau yang kerap dikenal sebagai Sergey Brin ini mempunya ayah berama Michael Brin yang merupakan seorang profesor matematika di Universitas Meryland. Sama seperti Larry Page, saat dirinya masih kecil, Sergey Brin juga bersekolah di sekolah Montessori.

Sekitar tahun 1990, Sergey Brin akhirnya lulus dari bangku sekolah menengah Eleanor Roosevelt. Selepasnya lulus dari bangku SMA, Sergey kembali melajutkan pendidikannya dengan mandaftarkan diri di Universitas Meryland, Collage Park. Hanya membutuhkan waktu sekitar tiga tahun bagi Sergey Brin untuk lulus dari Universitas Meryland dengan gelar penghargaan tertinggi di bidang matematika dan ilmu komputer.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Sergey kembali melanjutkan pendidikannya dengan mendaftarkan diri sebagai mahasiswa pasca-sarjana di Stanford University dengan beasiswa dari National Science Foundation. Pada masa pendidikannya, Brin berulangkali menuliskan artikel mengenai penambahan data dan ekstrasi pola untuk diterbitkan di jurnal-jurnal akademis yang terkemuka. Selain itu, Brin dinilai juga sangat pintar dalam membuat situs web untuk keperluan rating film dan merancang software untuk menerjemahkan dokumen dari TeX ke HTML.

Sekitar tahun 2003, Sergey Brin akhirnya menikah dengan Anne Wojcicki, seorang pendiri 23andMe. Sayangnya pernikahan tersebut gagal. Mereka memutuskan untuk berpisah sekitar tahun 2015. Tiga tahun berselang, Sergey memutuskan untuk menikah kembali dengan Nicole Shanahan, seorang pengacara dan pengusaha. Mereka dikaruniai seorang putri di tahun yang sama.

3. Sejarah Berdirinya Google

Awal berdirinya Google.
Awal berdirinya Google. Sumber: Pexels

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Sergen Brin dan Larry Page bertemu pertama kalinya ketika mereka menimba ilmu di universitas yang sama yaiut Stanford University. Keduanya akhirnya bersama-sama mengembangkan mesin pencari bernama BackRub yang dioperasikan menggunakan server di kampus mereka tersebut. Sekitar tahun 1997, Larry Page berkeinginan untuk mengubah nama dari search engine tersebut. Dari sana, Larry kemudian memutuskan untuk berdiskusi dengan rekan sesamanya. Usulan demi usulan untuk nama mesin pencari datang dari rekan-rekannya, salah satunya yaitu ‘Googol’, sebuah istilah matematika untuk angka 1 yang kemudian diikuti oleh 100 angka nol.

Usulan nama tersebut memiliki filosofi bahwa nantinya mesin pencari yang dibuatnya tersebut merupakan jendela informasi yang tak terbatas. Setelah berhasil menemukan nama yang pas, akhirnnya Page mencari apakah domain Googol.com telah terdaftar sebagai domain atau belum. Sayangnya, dirinya salah mengetik menjadi Google.com dan kenyataannya nama tersebut belum digunakan. Itulah bagaimana penciptaan awal Google hingga berkembang dan menjadi sukses seperti sekarang.

Jangan lupa juga untuk mengikuti media sosial Instagram Vocasia untuk mengetahui update dan informasi terbaru mengenai kursus-kursus menarik dan edukatif yang pastinya sangat berguna untuk kamu!

Nikmati segala kursus online di berbagai topik dengan penawaran khusus yang menarik hanya di Vocasia berupa potongan harga yang sangat pas untuk kantongmu! Buat dirimu semakin mahir dan memiliki kemampuan dengan mengikuti kursus online hanya di Vocasia! Segera temukan kursus terbaru yang cocok untuk kamu hanya dengan klik tautan berikut.

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *