Manfaat pemanasan sebelum olahraga, ada apa saja ya? Alangkah baiknya, jika kalian melakukan aktivitas olahraga selalu diawali dengan pemanasan. Pemanasan sangatlah wajib dilakukan. Jika tidak, hal itu dapat mengakibatkan cedera otot yang sendi yang akan mengganggu aktivitas.
Gerakannya bisa dengan stretching ringan, berjalan, jumping jack, ataupun lari kecil di tempat dalam waktu lima sampai sepuluh menit. Tetapi, perlu diingat, harus disesuaikan dengan aktivitas fisiknya. Setelah melakukan sesi pemanasan yang benar, tubuh akan terasa lebih fleksibel dan nyaman. Tujuan dari pemanasan itu sendiri meningkatkan frekuensi jantung serta peredaran darah keseluruh tubuh.
Nah, untuk itu lakukan pemanasan secara benar dan rutin, ya! Dalam artikel ini Vocasia akan membahas seluk-beluk serta manfaat pemanasan sebelum olahraga. Yuk, simak hingga akhir, ya!
10 Manfaat Pemanasan Sebelum Olahraga
Ilustrasi Pemanasan (Google)
Pemanasan dapat membantu tubuh kalian agar siap melakukan segala aktivitas yang berat. Manfaat pemanasan sebelum olahraga, di antaranya:
1. Meningkatkan Kinerja dalam Olahraga
Manfaat pemanasan sebelum latihan adalah membuat otot lebih fleksibel dan meningkatkan aliran darah ke berbagai otot yang digunakan. Aliran darah yang meningkat dapat membawa lebih banyak oksigen ke seluruh bagian tubuh, sehingga energi otot menjadi kuat dan memperluas refleks gerak. Semakin banyak darah masuk ke otot dengan suplai oksigen, semakin baik kualitas latihan kalian. Dan tentu saja hal ini dapat meningkatkan suhu otot sehingga konduksi saraf serta metabolisme otot bekerja lebih efisien.
Baca Juga : Tips Untuk Menjaga Berat Badan
2. Peningkatan Energi
Pemanasan dapat membantu meningkatkan energi dan membuat seseorang merasa tidak terlalu lelah. Hal itu karena saat melakukan pemanasan, sirkulasi darah ke seluruh tubuh menjadi lebih lancar. Sehingga, aktivitas olahraga yang ingin dilakukan bisa maksimal karena tubuh terasa lebih berenergi dibandingkan jika tidak melakukan pemanasan sama sekali.
Baca Juga : Apa Itu Self Care?
3. Mencegah Risiko Cidera
Salah satu manfaat terpenting dari pemanasan sebelum berolahraga adalah mencegah cidera. Otot tubuh dalam keadaan normal cenderung dingin dan kaku. Aktivitas ini dapat meningkatkan aliran darah ke otot dan suhunya sehingga otot menjadi lebih fleksibel. Dengan pemanasan, kamu dapat meminimalkan risiko kram otot, keseleo, dan robekan sendi jika tak sengaja melakukan gerakan tiba-tiba secara kuat selama berolahraga, seperti tendangan tinggi atau jatuh mendadak.
Baca Juga : Pentingnya Vitamin C Untuk Kesehatan Tubuh
4. Kualitas Tidur yang Baik
Peregangan yang teratur setiap hari juga bermanfaat untuk meningkatkan kualitas tidur. Lakukan peregangan secara teratur sebelum tidur. Dengan melakukan pemanasan sebelum tidur, kalian dapat tertidur lebih cepat dan tanpa gangguan.
Baca Juga : Gerakan Olahraga Untuk Mengecilkan Perut
5. Menyehatkan Tulang dan Persendian
Pemanasan sebelum berolahraga juga memengaruhi tulang dan persendian, yang merupakan bagian tubuh yang rentan cedera saat berolahraga. Dengan pemanasan, sejumlah besar cairan melumasi sambungan sendi sehingga akan terasa lebih halus dan lebih fleksibel, mencegah korosi dan kejang. Tentu saja ini berlaku untuk jenis olahraga yang mengharuskan lutut sebagai tumpuan, seperti lari. Oleh karena itu, pemanasan sangat penting dilakukan.
Baca juga: Apa itu Interval Training? Olahraga Singkat Bikin Kamu Langsing!
6. Melancarkan Sirkulasi Darah
Pemanasan tidak hanya dimaksudkan untuk mempersiapkan otot-otot tubuh. Tetapi
juga membantu meningkatkan sirkulasi darah dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Peredaran darah yang lancar juga dapat memiliki banyak manfaat untuk kesehatan jantung. Kinerja inti menjadi lebih ringan. Akibatnya, detak jantung menjadi lebih rendah dan konstan selama berolahraga. Sirkulasi darah yang baik juga berdampak pada nyeri otot yang terjadi setelah berolahraga. Rasa sakitnya benar-benar berkurang. Waktu pemulihan juga lebih singkat.
Baca Juga : Makanan Yang Harus Di Hindari Pada Pembentukan Otot
7. Menstabilkan Kerja Jantung dan Mengurangi Stres
Ternyata, tidak melakukan pemanasan sebelum berolahraga bisa berdampak buruk bagi jantung, loh. Jantung akan berdetak cepat ketika tidak melakukan pemanasan. Jadi, lakukan pemanasan untuk menstabilkan detak jantung kalian agar latihan lebih optimal. Selain itu, pemanasan dapat mengurangi perasaan stres dan depresi yang dirasakan sebelum berolahraga. Kalian dapat mencapai efek relaksasi berkat sirkulasi darah dan oksigen yang lancar.
Baca Juga : 9 Cara Mudah Detoksifikasi Tubuh
8. Mengurangi Asam Laktat pada Tubuh
Aktivitas olahraga dapat meningkatkan asam laktat dalam tubuh yang akan menumpuk di darah dan otot. Penumpukan asam laktat dapat menyebabkan nyeri otot dan ketidaknyamanan saat berolahraga, meskipun tidak berbahaya. Melakukan pemanasan sebelum olahraga dapat mengurangi asam laktat dalam tubuh.
9. Meningkatkan Stamina
Pemanasan dapat mengendurkan otot dan tendon, mengurangi kelelahan otot, dan meningkatkan aliran darah. Semakin banyak kalian berolahraga, semakin banyak energi yang terbakar. Hal tersebut sering kali membuat seseorang merasa lelah. Dengan pemanasan, kalian tidak akan kelelahan otot dengan memastikan oksigen beredar melalui darah secara efisien serta membantu meningkatkan daya tahan stamina tubuh.
10. Fisik dan Mental Menjadi Lebih Kuat
Bagi kalian yang suka olahraga, pemanasan merupakan kesempatan bagus untuk mempersiapkan mental supaya bisa memberikan 100 persen kemampuannya saat menghadapi latihan fisik berat. Tujuannya tidak hanya melancarkan aliran darah di otot dan persendian, melainkan juga ke otak sehingga meningkatkan fokus dan kewaspadaan serta mengurangi stres.
Persiapan mental untuk latihan fisik mampu meningkatkan koordinasi, teknik, dan keterampilan. Tentunya ini juga berguna bagi atlet untuk mempersiapkan diri pada kompetisi kejuaraan. Tubuh dapat menghasilkan kecepatan yang lebih tinggi bila mental dan pikiran siap untuk menghadapi ketidaknyamanan. Sementara bila pikiran tidak bersedia menghadapi tekanan, kinerja fisik tentu akan jadi terbatas.
Macam-Macam Gerakan Pemanasan
Ilustrasi Gerakan Pemanasan (Unplash)
Gerakan pemanasan sebelum olahraga ternyata ada tiga macam yang bisa kalian lakukan kombinasi agar tidak bosan, di antaranya:
1. Statis
Jenis statis ini adalah pemanasan berupa peregangan yang dilakukan dari tubuh bagian atas ke bawah (head to toe) berhitung 1×8. Pemanasan statis ini dimaksudkan untuk mempersiapkan otot-otot untuk pekerjaan yang lebih berat untuk menghindari kram atau cedera otot lainnya. Pemanasan statis harus dilakukan dengan benar agar otot terulur sepenuhnya dan mengurangi cedera akibat peregangan otot yang tidak tepat dapat dihindari.
2. Dinamis
Gerakan dinamis merupakan operasi awal yang dilakukan oleh gerakan terus-menerus atau saling bergantung. Contoh gerakan pemanasannya adalah menggerakkan kepala ke atas dan ke bawah. Selain itu, ada pula gerakan menekuk pendek-pendek dan panjang-panjang pada tangan atau gerakkan kombinasi. Pemanasan bentuk ini bertujuan untuk melemaskan otot-otot yang kaku.
3. Aerobik
Pemanasan aerobik tidak jauh berbeda dengan pemanasan statis dan dinamis. Dalam jenis ini, pemanasan biasanya disertai dengan musik dan terdiri dari kombinasi pemanasan statis dan dinamis.
Nah, itulah informasi seputar pemanasan sebelum olahraga. Setelah membacanya, ternyata banyak banget kan manfaatnya? Jika kalian rutin berolahraga, kesehatan tubuh jadi lebih terjaga.
Semoga bermanfaat dan ikuti terus media sosial kami agar tidak ketinggalan info lainnya dari Vocasia!
Leave a Reply