Ingin Mendirikan Alfamaret? Yuk, Simak 4 Caranya!

Apakah kamu selalu menyadari bahwa minimarket seperti Alfamart tak pernah sepi pengunjung? Setiap waktunya, Alfamart penuh dengan orang-orang yang datang untuk membeli kebutuhannya. Beragam jenis barang yang dibutuhkan telah tersedia di sana, mulai dari makanan, minuman, peralatan kebesihan, sabun cuci, dan lain sebagainya. Semua kebutuhan tersebut bisa didapatkan dalam satu tempat. Sangat praktis dan tentunya menghemat waktu. Belum dengan harganya yang dirasa lebih terjangkau dibandingkan harga barang serupa di supermarket-supermarket besar yang ada. Hal itu akhirnya menjadikan Alfamart sebagai pilihan tempat pertama yang diambil orang-orang untuk membeli barang kebutuhan mereka. Oleh karena itu, banyak Alfamart dibuka di setiap tikungan dan selalu ramai pengunjungnya.

Nah, melihat adanya peluang di atas, apakah kamu juga memiliki keinginan untuk memulai usaha waralaba Alfamart? Jika jawabanmu ya, maka kamu sudah berada di jalan yang benar karena di sini kamu akan diberikan cara-cara untuk melakukan waralaba Alfamart. Namun, sebelum itu alangkah baiknya jika kamu persyaratan yang dibutuhkan, nih! Lalu, apa saja persyaratan tersebut?

• Memiliki minat di industri minimarket.
• Warga Negara Indonesia dengan Badan Usaha (CV, PT, Koperasi atau Yayasan).
• Sudah atau akan memiliki lokasi tempat usaha dengan luas area sales minimal 100 m2 (di luar gudang dan ruang administrasi). Total keseluruhan lahan adalah kurang lebih 150 – 250 m2.
• Memenuhi persyaratan perijinan seperti Izin Tetangga, Izin Domisili, SIUP, TDP/NIB, NPWP, NPPKP, STPW, IUTM (yang berbeda-beda setiap daerah).
• Bersedia mengikuti sistem dan prosedur yang berlaku di Alfamart.

Setelah memahami dan mengumpulkan persyaratan yang dibutuhkan, maka langkah selanjutnya adalah memahami cara-carannya. Langsung saja, check it out!

• Baca juga : Fitur – fitur yang terdapat pada iOS 15, Wajibkah untuk Update iOS 15?
• Baca juga : 5 Tips untuk Memilih Kantor

1. Franchise Gerai Baru

Skema gerai baru di mana franchise akan mengajukan usulan lokasi untuk pembukaan gerai baru. Besaran investasi yang harus dikeluarkan untuk waralaba Alfamart jenis ini sangat bervariasi.

1. Dengan investasi sebesar 300 juta, kamu sudah bisa membuka gerai yang memiliki 9 rak penjualan, 1200 produk yang dijual, dan area penjualan seluas 30 m2.
2. Dengan investasi sebesar 350 juta, kamu sudah bisa membuka gerai yang memiliki 18 rak penjualan, 1600 produk yang dijual, dan area penjualan seluas 60 m2.
3. Dengan investasi sebesar 450 juta, kamu sudah bisa membuka gerai yang memiliki 36 rak penjualan, 3800 produk yang dijual, dan area penjualan seluas 80 m2.
4. Dengan investasi sebesar 500 juta, kamu sudah bisa membuka gerai yang memiliki 45 rak penjualan, 4500 produk yang dijual, dan area penjualan seluas 100 m2.

• Baca juga : Mau Berinvestasi Emas tapi Masih Pemula? Ikuti 5 Tips Ini

Adapun investasi-investasi yang telah kamu keluarkan tersebut telah mencakup hal-hal sebagai berikut.

• Franchise Fee sebesar 45 juta untuk 5 tahun.
• Instalasi listrik.
• Peralatan gerai dan air conditioner.
• Cash register dan sistem informasi ritel.
• Shop sign dan polesign.
• Perijinan gerai.
• Promosi dan persiapan pembukaan gerai.

Nilai estimasi investasi di atas di luar investasi properti dan dapat berubah sesuai kondisi pada saat proses pembukaan gerai. Adapun setelah mengetahui besaran investasi yang harus dikeluarkan dan apa saja yang akan didapatkan, selanjutnya adalah cara-cara memulai waralaba Alfamart Gerai Baru.

1. Presentasi Awal
2. Evaluasi Lokasi dan Persetujuan
3. Presentasi Proposal
4. Perjanjian Kerjasama
5. Pembukaan Toko

• Baca juga :7 Cara Tepat Membuat Bisnis Plan untuk Bisnis Kamu

2. Franchise Gerai Baru – Konversi

Franchise Gerai Baru – Konversi di mana franchise nantinnya akan mengajukan usulan lokasi yang masih masih berwujud toko kelontong atau minimarket untuk dikonversi atau diubah menjadi Alfamart. Alfamart memberikan dua kemudahan bagi para pemilik usaha tersebut yang ingin mengikuti program ini antara lain.

• Pengakuan barang dagangan milik toko minimarket lokal atau kelontong sebagai barang dagangan untuk stok pembukaan gerai franchise Alfamart.
• Rak milik toko minimarket lokal atau kelontong atau dapat digunakan dan diakui sebagai pengurangan biaya investasi (kriteria rak harus sesuai dengan standar rak gerai Alfamart).

Nah, bagaimana membuat franchise gerai baru hasil konvesi usaha lain ini?

1. Presentasi Awal.
2. Stock Opname 01.
3. Perjanjian Kerjasama.
4. Stock Opname 02.
5. Pembukaan Toko Konversi

• Baca juga : Yuk Ketahui Apa Sih Perbedaannya Antara SEO dan SMM

3. Franchise Gerai Take Over

Franchise Gerai Take Over di mana franchise mengambil alih kepemilikan gerai milik Alfamart yang telah berjalan. Pembelian gerai Alfamart yang sudah beroperasi dengan harga paket yang telah ditentukan. Adapun investasi tersebut akan mencakup antara lain.

• Franchise Fee sebesar 45 juta selama 5 tahun.
• Sewa lokasi untuk 5 tahun.
• Peralatan gerai dan air conditioner.
• Cash register dan sistem informasi ritel.
• Shop sign dan polesign.
• Perijinan gerai.
• Goodwill.

• Baca juga : 7 Cara Mengatasi Overthinking, Cobalah Perlahan

Basaran investasi untuk memulai gerai Alfamart jenis ini bervariasi mulai dari 800 juta. Besaran tersebut bergantung pada harga sewa lokasi dan sales perharinya. Adapun cara untuk memula Frachise Gerai Take Over ini adalah:

1. Presentasi Awal.
2. Kesepakatan Pembelian.
3. Pemindahan Perizinan.
4. Perjanjian Kerjasama.
5. Take over.

Setelah mengetahui jenis tipe kerjasama dengan Alfamart yang ingin kamu ajukan, lalu bagaimana cara memulainya? Berikut empat cara memulai waralaba Alfamart untukmu. Angat mudah sekali dilakukan, lho!

• Baca juga : 4 Faktor Pembentukan Citra Sebuah Perusahaan

1. Usulan Lokasi

Cara #1 adalah mengusulkan lokasi. Pengusulan ini bisa kamu lakukan melalui www.alfamartku.com. Lengkapi formulir pendaftaran yang tersedia, dan jangan lupa denah dan foto tampak depannya ya!

• Proposal dan Persetujuan

Cara #2 adalah mengajukan proposal dan menunggu persetujuan. Adapun proposal tersebut akan mencakup kajian potensi usulan lokasi, gambar kerja, RAB dan proyeksi keuangan.

• Perjanjian Waralaba

Cara #3 adalah melakukan perjanjian waralaba. Perjanjian tersebut mencakup berbagai aspek hak dan kewajiban yang harus sudah disetujui oleh kedua belah pihak sebelum tahapan terakhir dilakukan.

• Grand Opening

Cara #4 yaitu melakukan grand opening. Setelah semua tahapan selesai dilakukan, maka Alfamart sudah siap beroperasi dan menerima pembelinya.

vocasia.id

• Baca juga : 7 Tempat Untuk Kamu Healing di Bandung, Super Nyaman!
• Baca juga : 5 Tempat Wisata Keren Yang Wajib Di Kunjungi, Apa Aja Ya?

Untuk kamu yang ingin mendapatkan informasi-informasi lainnya, segera klik tautan berikut. Jangan lupa juga untuk mengikuti media sosial Instagram Vocasia untuk mengetahui update dan informasi terbaru mengenai kursus-kursus menarik dan edukatif yang pastinya sangat berguna untuk kamu!

Nikmati segala kursus online di berbagai topik dengan penawaran khusus yang menarik hanya di Vocasia berupa potongan harga yang sangat pas untuk kantongmu! Buat dirimu semakin mahir dan memiliki kemampuan dengan mengikuti kursus online hanya di Vocasia! Segera temukan kursus terbaru yang cocok untuk kamu hanya dengan klik tautan berikut.