Tanggal:22 November 2024

Skill Back End Developer yang Perlu Kamu Ketahui

Hard Skill

Baca Juga : 6 Cara Belajar Web Developer dan Penerapannya Pada Bisnis

Di jaman yang serba digital seperti sekarang ini, memaksa banyak perusahaan untuk membuat website perusahaan. Maka dari itu sumber daya manusia di bidang teknologi informasi sekamin dicari oleh banyak perusahaan, tak terkecuali profesi back end developer. Pada dasarnya profesi ini bertugas untuk membuat dan mengembangkan website dengan cepat tetapi hasilnya tetap maksimal.

Baca Juga : 3 Perbedaan Front End dan Back End Developer

Pada artikel sebelumnya Vocasia sudah pernah membahas tentang front end developer. Nah, kali ini kita akan membahas profesi yang namanya mirip dengan front end developer yaitu back end developer. Di sini Vocasia tidak hanya membahas tentang skill-skill apa saja yang dibutuhkan untuk menjadi seorang back end developer melainkan, Vocasia juga menjelaskan mengenai profesi back end developer itu seperti apa dan apa saja tugas serta tanggung jawab seorang back end developer

Baca Juga :  Apa Sih Freelance Itu? Cek 3 Kelebihan dan Kekurangannya Berikut Ini!

Buat kamu yang berkeinginan menjadi seorang back end developer tetapi masih bingung skill apa saja yang dibutuhkan untuk bisa menjadi seorang back end developer, merasa beruntunglah karena kamu sudah menemukan artikel ini. Pada artikel ini Vocasia akan mengupas tuntas tentang profesi back end developer, tugas dan tanggung jawab, serta skill apa saja yang menunjang pekerjaan ini.

Daripada terlalu banyak basa-basi, yuk simak aritkel Vocasia di bawah ini sampai tuntas!

Apa itu backend developer?

Pengelola server

Pengelola server – @pixabay.com

Baca Juga : 9 Skill Front End Developer

Back end developer adalah orang yang bertanggung jawab untuk memanage server dari suatu website. Bisa dikatakan bahwa seorang back ende developer wajib memastikan suatu website bisa digunakan atau beroperasi dengan lebih baik, khususnya dalam proses pertukaran data dari server ke browser maupun sebaliknya.

Profesi ini juga bertangguna jawab untuk mengurus database dan membuat alur website yang terorganisir. Untuk itu, seorang back end developer butuh skill coding yang cukup baik.

Baca Juga : Kursus Desain Web Menggunakan HTML dan CSS – Vocasia

Ditambah lagi back end developer memiliki tugas dan tanggung jawab untuk menjaga keamanan website. Pastikan kalau website kamu tidak mudah dihack dan coding yang bagus.

Tugas dan tanggung jawab back end developer

1. Mengelola Database

Tugas terpenting dan menjadi tanggung jawab utama dari seorang back end developer adalah merancag database. Dimana seluruh data yang dipergunakan untuk menyiapkan website tersimpan pada database. Contoh data yang dimaksud adalah data pengguna, berbagai produk, dan lain-lain di dalam sebuah website toko online.

Baca Juga : Ingin belajar mengelola database dengan MySQL? Klik Disini!

2. Mengelola Alur Website

Tugas back end developer yang kedua yaitu adalah merancang alur website. Dengan merancang alur website pengunjung akan lebih betah dalam mengakses website tersebut. Memang untuk bisa bertanggung jawab akan hal tersebut dibutuhkan kemampuan logika pemrograman dan skill coding yang baik.

Baca Juga : Belajar cara membuat aplikasi website yang dinamis dan modern di Vocasia

3. Menjaga keamanan website

Menjaga keamanan website

Menjaga keamanan website – @pixabay.com

Baca Juga :  Tips Memilih Control Panel Hosting yang Tepat

Selanjutnya adalah menjaga kemanan website agad tidak diserang oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Tidak ada satupun perusahaan yang akan merasa diuntungkan jika dapur produksinya diacak-acak.

Maka dari itu seorang back end developer wajib bersikap solutif ketika keamanan website sedang mengalami ancaman.

6 Skill back end developer

1. Bahasa pemrograman

Kuasai bahasa pemrograman

Kuasai bahasa pemrograman – @pixabay.com

Salah satu bahasa pemrograman yang sering digunakan oleh seorang back end developer adalah bahasa pemrograman PHP.

Kelebihan dari bahasa pemrograman ini sangat mudah dipelajari bagi pemula karena penulisannya yang cukup sederhana. Ditambah lagi PHP sudah mendukung banyak jenis web hosting. Artinya, kamu dapat mengerjakan banyak project dari klien yang membutuhkan keahlian PHP.

Baca Juga :

2. Framework

Framework ini merupakan skill yang nantinya akan berguna untuk mempercepat proses loading website. Tidak hanya itu, karena dengan skill ini maka kualitas kemanan website akan jauh lebih terjamin.

Vocasia akan memberi tahumu beberapa jenis framework yang sering digunakan oleh seorang back end developer, di antaranya adalah:

  • Spring, Hibernate adalah framework untuk bahasa pemrograman Java.
  • CodeIgniter, Laravel, Yii adalah contoh framework PHP.
  • Django, Flask adalah framework untuk bahasa Python.
  • Rails adalah framework untuk bahasa Ruby

Baca Juga :

Dengan menguasai framework backend, tugas kamu dalam membangun website akan lebih mudah.

3. Pengelolaan server

Skill ini akan memudahkan back end developer untuk mengkonfigurasi layanan hosting terutama yang menggunakan jenis VPS

Baca Juga : Aplikasi Control Panel Hosting Terpopuler

4. Pengelolaan Database

Terdapat berbagi macam jenis pengelolaan database yang sering digunakan oleh back end developer. Misalnya seperti MySQL dan PostgreSQL sampai noSQL dan lain sebagainya.

Tujuan database dikelola adalah agar server menjadi lebih aman dan data website lebih mudah diakses

Baca Juga : 4 Cara Jadi Data Scientist tanpa Pengalaman Kerja

5. Manajemen API

API adalah software yang digunakan untuk menghubungkan berbagai aplikasi atau bahasa pemrograman. Dengan begitu website bisa berkomunikasi dengan aplikasi atau website lain

Baca Juga : 5 Website Untuk Belajar Pemrograman

6. VCS (Version Control System)

Skill ini perlu kamu kuasai karena akan digunakan untuk mengatus versi kode dari setiap pengembangan website. Ditambah lagi pekerjaanmu akan jauh lebih terstruktur karena semua pembaharuan akan langsung tercatat

Baca Juga : 4 Cara Menjadi Developer Game

Demikan penjelasan mengenai profesi back end developer, tugas serta skill yang dibutuhkan. Semoga bermanfaat!

Nah, ada informasi tambahan nih buat kamu yang bingung mencari tempat untuk mengembangkan potensi diri
Kamu bisa mulai dengan mengikuti pelatihan online bersama Vocasia.
Karena Vocasia merupakan salah satu platform edukasi online yang menyediakan banyak pelatihan keahlian di berbagai macam bidang dengan bantuan mentor-mentor berpengalaman
Yuk segara daftar, klik disini untuk lihat berbagai kursus Ilmu Komputer di Vocasia!

Kursus MySQL dan Kursus PHP
Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *