Tanggal:02 May 2024

Pengertian Personal Assistant, Jenis, Kriteria, dan Gajinya!

Mendengar istilah personal assistant pasti kamu sudah tidak asing lagi bukan? Banyak kita temui para selebritas pasti memiliki personal assistant. Tapi apakah kamu tahu? Ternyata profesi personal assistant tidak hanya di ruang lingkup selebritas saja, loh!

Profesi ini memiliki ruang lingkup yang luas. Oleh karena itu, bagi kamu yang tertarik dalam profesi ini, pahami berikut penjelasan lengkap mengenai personal assistant seperti jenis, gaji, dan kriteria yang dibutuhkan. Simak berikut ini!

Apa itu personal assistant

Personal assistant adalah profesi seseorang yang bertugas membantu individu tertentu dalam menjalankan tugasnya. Pekerjaan ini seringkali dikaitkan dengan sekretaris. Pada kenyataannya, personal assistant hanya bekerja dalam tugas satu individu, berbeda dengan sekretaris yang bekerja dalam tugas satu tim atau departemen.

Personal assistant biasanya melakukan berbagai pekerjaan yang bersangkutan dengan urusan atasannya maupun yang bersifat pribadi hingga pekerjaan. Sebagai personal assistant bekerja sesuai dengan bidang masing-masing atasannya. Oleh karena itu, terdapat beberapa jenis yang dimiliki personal assistant sebagai berikut. 

  1. Personal Assistant Public Figure

Kamu pasti sudah tahu, bagaimana waktu kerja seorang selebritas dalam menjalankan aktivitas kesehariannya. Seorang public figure atau selebritas wajib ditemani dengan asisten pribadi. 

Maka dari itu, jika kamu ingin menjadi personal assistant selebritas. Harus siap sedia 24 jam menenami kegiatan kesehariannya hingga hal-hal yang bersifat mendadak. Selain itu, kamu juga harus siap berhadapan dengan wartawan, staf televisi, penggemar atasanmu, serta kehidupan mewah yang ada. 

Ketika menjadi seorang personal assistant dari public figure, menuntutmu untuk memiliki skill yang cekatan dan sigap dalam melakukan pekerjaan dengan cepat dan tepat.

  1. Private Personal Assistant

Pekerjaan ini memiliki tugas yang bersifat personal dari atasannya dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Seperti mengelola jadwal harian, mengatur pertemuan berbagai rekan kerja, dan pekerjaan lainnya yang bersifat personal. 

Tugas dalam pekerjaan ini tidak jauh berbeda dengan personal assistant publice figure. Hal yang membedakan dari keduanya adalah dari segi privasi. Dimana sebagai private personal assistant kamu akan menyimpan hal-hal yang bersifat privasi, seperti pekerjaan atau hal personal lainnya yang menjadi rahasia antara kamu dengan atasan. 

  1. Personal Assistant Eksekutif

Seorang personal assistant eksekutif bekerja dalam bidang bisnis atau orang penting seperti CEO, direktur dan lainnya. Jenis ini merupakan yang paling tinggi jabatannya dari jenis personal assistant lainnya.

Hal yang perlu disiapkan untuk menjadi seorang personal assistant adalah memiliki pemahaman tentang perusahaan secara mendalam, serta orang-orang penting yang ada pada perusahaan tersebut. Kualifikasi untuk menjadi seorang personal assistant eksekutif, yaitu memiliki pengetahuan bisnis, administrasi, dan bidang lainnya.

Baca juga: Assistant Manager : Tugas, Skill, Dan Gaji Yang Didapat

Ilustrasi Personal Assistant Eksekutif (Sumber: Freepik)

Strategi utama pada personal assistant

Menjadi seorang personal assistant perlu memiliki kriteria utama untuk menjadi asisten pribadi sebagai berikut.

  1. Multitasking

Sebagai personal assistant diharuskan untuk bisa melakukan beberapa pekerjaan sekaligus. Seperti seorang atasan memberi pekerjaan kepada asisten pribadinya yang harus diselesaikan saat itu juga, dengan begitu kemampuan multitasking sedang diuji oleh atasan. 

Dalam kemampuan ini kamu diharuskan untuk memiliki skill yang mampu mengerjakan pekerjaan apa saja untuk mengorganisir dan merencanakan pekerjaan atasan.

Baca juga: Apa itu multitasking? berikut penjelasannya!


  1. Well Organized

Sebagai personal assistant diharuskan juga mampu mengatur segala sesuatu lebih simpel dan praktis. Seperti mengatur jadwal harian atasan, memastikan urusan pribadi atasan sudah dikerjakan dengan baik, mengatur keuangan baik pembayaran tagihan, mengatur perjalanan dan rencana perjalan atasan dan lainnya. 

  1. Cekatan

Memiliki sikap bertanggung jawab dalam mengemban tugasnya, cekatan dan sigap menerima tugas dari atasan tanpa mengenal waktu. Dalam kriteria kemampuan yang ini kamu diharuskan untuk bisa mengatur waktu dengan baik dalam menjalankan pekerjaan, sewaktu-waktu atasan kamu memberikan tugas kamu harus sigap dalam menjalankan pekerjaan dengan baik. 

Caranya fokus pada pekerjaan, membuat daftar pekerjaan yang harus dilakukan, tentukan dan kerjakan mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu, selalu ingat dalam mengerjakan pekerjaan tanpa menunda.

baca juga: 5 Tips Ketika Memasuki Dunia Kerja Terutama Untuk Fresh Graduate!

  1. Perbanyak Relasi 

Perluas jaringan relasi dalam berkomunikasi di dunia profesional agar memiliki ruang lingkup yang luas. Untuk menjadi personal assistant yang harus kamu siapkan salah satunya memiliki komunikasi yang baik karena pekerjaan kamu bertemu banyak orang dalam setiap kegiatan atasan.

Gaji Profesi Personal Assistant

Pasti kamu penasaran dan bertanya-tanya berapa, sih, gaji personal assistant? Pada umumnya pendapatan gaji personal assistant setiap bidang memang berbeda-beda. Perbedaan ini tergantung pada beberapa aspek, dilihat dari jenis personal assistant untuk direktur, CEO, public figure, wilayah tempat kerja, job desk yang diberikan dalam pekerjaannya.

Dilansir dari indeed.com, kisaran gaji yang akan diperoleh sebagai seorang personal assistant dimulai dari Rp 4.500.000 – 7.000.000 diatas UMR. Bahkan posisi kamu sebagai personal assistant CEO bisa mencapai Rp 12.000.000. Apakah kamu tertarik untuk menjadi seorang personal assistant? Tentu kamu harus persiapkan dan pahami semua bidangnya, ya. 

Bekerja sebagai personal assistant memiliki berbagai prospek karier. Mungkin kamu dapat mengawalinya dari asisten pribadi, namun jika kamu dapat mengembangkan kemampuan lainnya yang dimiliki, seperti pengetahuan bisnis dan administrasi. Kamu dapat menjadi personal assistant eksekutif yang banyak diperlukan oleh perusahaan besar. 

Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan kesempatan dalam mempelajari skill lain, seperti mengolah data, media sosial, hukum, keuangan dan terlibat dengan tim manajemen dalam mengelola urusan bisnis perusahaan.

Itu tadi penjelasan seputar profesi personal assistant. Pelajari kemampuan setiap bidang yang dibutuhkan untuk menjalani profesi tersebut, ya. Teruslah asah kemampuan yang kamu miliki, upgrade soft skill dan hard skill kamu. Tetap semangat!

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *