1. Nama bisnis jasa
Ibarat bagian tubuh manusia nih, maka foto nama bisnis itu seperti wajahnya manusia, ya. Bagaimana maksudnya sih? Tentu saja yang pertama kali dan juga penting untuk dipoles dengan sedemikian cantiknya ialah bagian wajah manusia agar terlihat lebih menarik juga enak dipandang. Begitu juga dengan nama pada binis jasa yang sedang kamu rintis, nih. Yang mana nama bisnis jasa yang menarik adalah yang mampu mewakili identitas dari bisnis yang kamu jalankan. Lebih lanjutnya, nama bisnis tersebut harus merespresentasikan jasa apa yang kamu tawarkan. Sehingga nama bisnis yang unik, mudah untuk diingat, dan menjadi ciri khas jasa yang ditawakan ialah awal branding yang tepat untuk bisnis jasamu, nih.
2. Memaksimalkan sosial media
Seiring dengan perkembangan teknologi, maka di era digital ini mampu membantu pelaku bisnis untuk mengembangkan sebuah brand atau merek, nih. Selain menggunakan website, pebisnis juga perlu melirik sosial media yang potensinya lebih besar. Mengapa demikian? Sebab masyarakat zaman sekarang mulai dari usia muda hingga tua sekali pun akan lebih sering aktif di sosial media dibanding membuka browser untuk mencari artikel berita dan informasi yang mereka butuhkan, ya.
Jika bisnis jasa yang kamu miliki bisa menguasai sosial media, maka besar kemungkinan teknik membangun kesadaran merk yang diterapkan akan sukses, nih. Jasa yang disediakan tentu saja akan lebih dikenal dan tidak pernah sepi pelanggan. Lantas, bagaimana cara memulainya? Pertama tentu saja membuat akun di sejumlah sosial media populer. Misalnya Instagram, Facebook, Twitter, Youtube, dan lain sebagainya.
Selanjutnya, mengelola masing-masing akun sosial media dengan baik. Misalnya dengan rutin memposting konten baik yang sifatnya edukatif maupun informatif tanpa unsur promosi dengan kalimat yang persuasif. Ketiga, merekrut admin sosial media yang aktif membalas chat, dm, inbox, komentar, dan interaksi apapun. Sebab membangun interaksi yang aktif akan lebih mudah menggaet simpati publik dan mendongkrak kredibilitas bisnis, lho.
- Baca juga : Pengertian Sosial Media Marketing Beserta 5 Manfaatnya
- Baca juga : 5 Tips Promosi Minuman di Sosial Media, Dagangan Auto Laris Manis!
2. Membuat konten marketing berbobot
Apa sih konten marketing yang berbobot itu? Ya, konten berbobot itu ya yang menjadi nilai tambah terhadap jasa yang akan ditawarkan, ya. Lebih lengkapnya, konten berbobot ini akan ikut memasarkan nama perusahaan dan jasa yang ditawarkan. Sehingga selain perlu rutin memposting konten baru, pastikan juga punya kualitas serta menghadirkan informasi yang banyak dibutuhkan oleh target pasar.
Pemasaran konten memberikan penyediaan aliran informasi yang berguna kepada calon pelanggan atau bahkan seorang influencer. Pikirkan bagaimana brand kamu bisa “mengedukasi” daripada sekadar promosi, nih. Ini berkaitan erat dengan persoalan relevansi, reputasi, dan visibilitas yang pada akhirnya mengarah pada branding pada bisnis jasamu, lho.
Seiring berjalannya waktu, para pelanggan akan belajar bagaimana kamu mengkaji masalah dan solusinya melalui konten yang kamu hasilkan dan hal ini tentu saja akan menumbuhkan kepercayaan pelanggan terhadap bisnis jasamu. Maka dari itu, pemasaran konten bergantung pada bagaimana bisnis kamu memenangkan hati pelanggan dengan berbagi sesuatu yang berharga daripada mencoba sekadar membujuk mereka. Sehingga, hal ini adalah strategi yang efektif untuk membangun brand jasa Anda sekaligus otomatis menghasilkan prospek yang baik bagi binis jasamu, nih.
- Baca juga : 5 Jenis konten Video yang dapat menghasilkan uang
- Baca juga : Ini 6 Cara Hasilkan Konten Youtube Yang Menarik
4. . Bekerja sama dengan mitra yang linear
Mengapa sih kok harus bekerja sama dengan mitra yang linear untuk bisa menciptakan branding atas bisnis jasa? Coba deh bayangkan misalnya ada jasa service komputer yang mengajak kerja sama agen komputer. Hal tersebut akan cukup efektif saat kamu berbisnis service komputer lalu bekerja sama dengan agen komputer sebagai tempat pemasaran atas jasa service yang kamu tawarkan, ya.
Yang mana apabila kamu masih pemula dalam service komputer pastinya belum memiliki koneksi luas untuk menggaet calon konsumen, ya. Sehingga sambil menunggu satu atau dua konsumen data menghampirimu dengan sendirinya, kamu pun harus berusaha untuk mempromosikan jasa service komputermu. Atas dasar itu, kamu perlu menggandeng agen komputer yang sudah cukup terkenal di mata masyarakat secara luas sebagai mitra bisnismu.
Lantas bagaimana sih cara menjalin kerja sama dengan agen komputer? Kalau ditolak bagaiamana dong? Ya secara logika kan memilih agen komputer yang banyak konsumennya, maka artinya agen tersebut sudah cukup terkenal dengan branding yang bagus, lantas apa mungkin agen tersebut beesedia melalkukan kerja ama dengan jasa service yang bahkan masih pemula seperti bisnismu saat ini? Mungkin itu yang kamu rasakan serta khawatirkan saat ingin mengajak kerja sama agen komputer sebagai tempat pemasaran service komputermu, nih.
Solusinya ialah, kalau soal teknis mekanisme menjalin kerjasama, sebenarnya terserah kamu gimana enaknya, maksudnya di sini kamu bisa menganalisis terlebih dahulu lalu membaca peluang-peluang agen komputer mana yang sekiranya berpeluang besar menerimamu sebagai mitra bisnis, ya. Memang rasanya akan lebih mudah jika sudah punya kenalan orang dalam sih. Eitss tapi jangan khawatir, kalau tak punya orang dalam kamu masih bisa memberikan penawaran-penawaran kerja sama yang menarik atau memberikan keuntungan pada si agen komputer agar ia bersedia menerimamu sebagai mitra bisnisnya kok. Nah, setelah kerja sama berhasil terjalin, maka mitra tersebutlah yang akan membangun branding bisnis jasa service yang kamu jalani kepada para konsumennya yang membeli komputer di tokonya. Bagaimana sih caranya? Tentu saja dengan cara merekomendasikan bisnis service komputermu saat ada konsumennya yang mengalami kerusakan komputer, ya.
- Baca juga : Apa Sih Perbedaan Sales dan Marketing? Cek 4 Perbedaannya Berikut Ini!
- Baca juga : 6 Cara Mengajak Kerjasama Bisnis
Leave a Reply