Pengertian Video Marketing
Video Marketing adalah suatu metode pemasaran baru dalam marketing online yang menggunakan media Video. Video Marketing merupakan strategi terbaik pemasaran bisnis atau brand Anda di era digital ini. Video ini menampilkan sebuah gambar dan audio secara bersamaan agar mudah diserap audiens, sekaligus membuat audiens menjadi customer Anda.
Baca Juga : Pengertian, Manfaat, Dan Cara Melakukan Marketing Campaign
Google sendiri mencontohkan bagi setiap perusahaan yang ingin memasarkan di era digital ini, membuat konten video memang merupakan pendekatan yang bijak. Di mesin pencari seperti Google, konten video biasanya mendapat peringkat yang sangat tinggi, dan orang cenderung mengkliknya. Pemasaran video memainkan peran yang sangat penting dalam memperluas aktivitas pelanggan dan merek potensial Anda.
Baca Juga : Apa itu Content Marketing
Jenis – Jenis Video Marketing
Ada 4 Jenis video marketing (pexels.com/cottonbro)
Sebelum melakukan perekaman video, Anda harus menentukan jenis video mana yang ingin Anda buat. Berikut daftar jenis video marketing:
- Video Event.
Saat perusahaan Anda mengadakan seminar, diskusi produk, acara sosial atau berbagai jenis acara lainnya, video pemasaran ini bisa berisi rekaman tersebut.
Baca Juga : Cara Download Video Instagram Dengan Mudah
2. Brand Video.
Video semacam itu biasanya digunakan untuk membantu audiens Anda lebih memahami mengapa mereka membutuhkan produk / layanan Anda. Banyak video merek dari merek terkenal sering kali berisi pesan yang menunjukkan bagaimana produk mereka memecahkan kesulitan seseorang.
Baca Juga : 5 Software Editing Video Yang Lagi Rame Di Social Media
3. Demo Video.
Jenis pemasaran video ini menunjukkan bagaimana produk / layanan Anda bekerja. Selain itu, Anda dapat lebih menekankan nilai merek daripada pesaing bisnis Anda.
Baca Juga : 8 Aplikasi Untuk Edit Video Di HP
4. Video pengajaran.
Video instruksional / pendidikan ini dapat digunakan untuk mengajarkan pengetahuan baru kepada pelanggan atau audiens Anda, atau untuk membangun pengetahuan dasar yang mereka butuhkan untuk lebih memahami solusi bisnis dan merek Anda.
Baca Juga : Jenis-jenis Marketing
Cara Membuat Video Marketing
- Melakukan Riset Menggunakan Metodologi Inbound
Metodologi Inbound adalah pendekatan pemasaran dan penjualan yang berfokus untuk menarik pelanggan melalui konten dengan menciptakan interaksi yang relevan serta bermanfaat bagi audiens.
Baca Juga : 5 Cara Agar Video TikTok Kamu FYP
Anda harus membuat strategi pemasaran video komprehensif yang mencakup bagaimana saluran pemasaran dan penjualan Anda. Ini berarti Anda perlu berpikir dalam konteks Metodologi Inbound. Dengan melakukan riset pada tahap paling awal merupakan hal yang penting sebelum memulai tindakan apa pun (termasuk pemasaran). Pertama, tentukan dulu jenis khalayak sasarannya. apatkan gambaran umum tentang audiens Anda, seperti usia, jenis kelamin, dan minat di tempat mereka biasanya berbelanja. Informasi ini sangat penting untuk menentukan jenis konten video yang akan diproduksi nantinya.
Baca Juga : Marketing Analytics
- Membuat Storyboard
Mulai menulis skrip untuk memulai postingan pada laman blog. Buatlah poin – poin penting dan urutkan menurut alur pesan secata logis. Anda juga bisa menggunakan host video atau pembicara jika diperlukan agar videomu lebih menarik sehingga audien tertarik dengan kontenmu.
Baca Juga : Cara Agar Resolusi Video Tiktokmu Berkualitas
- Mulai Melakukan Perekaman dan Penyuntingan
Jika sudah selesai membuat study board, langkah selanjutnya mulailah melakukan perekaman video dan menyuntig hasil rekaman Anda. Anda bisa menggunakan template video gratis yang sudah banyak disediakan melalui internet secara gratis dan menggunakan effect sesuai yang Anda inginkan untuk video marketing Anda.
Baca Juga : 5 Jenis Konten Video Yang Dapat Menghasilkan Uang
- Memilih Media Pemasaran yang Tepat
Setelah selesai membuat skrip, langkah selanjutnya adalah memilih media pemasaran. Media pemasaran video biasanya disesuaikan dengan tempat-tempat sering berkumpulnya target pasar. Jika target pasar Anda sering menonton TV maka lebih baik Anda menggunakan media TV untuk menjual video Anda. Namun, jika sebaliknya jika targer pasar Anda lebih banyak menonton video di media sosial seperti youtube, Instagram dan facebook, Anda bisa memasarkan video di media sosial.
Baca Juga : Marketing Tools
- Menggunakan SEO Video
Gunakan search engine optimization video untuk menarik audiens dan menjadikan mereka sebagai customer loyal.
Alasan Anda harus coba menggunakan video sebagai alat pemasaran. Bahkan pemasaran video yang bagus dan menguntungkan memang membutuhkan waktu dan proses. Selamat mengembangkan usaha Anda dan semoga berhasil!
Baca Juga : Apa Itu Customer Loyalty?
Leave a Reply